Demikianlah Kesakitanku !!!
Kau ingin Tahu apakah aku Pernah Merasakan sakit atau
Semacam kepahitan ? Mungkin kau melihat aku seperti orang yang tidak memiliki
kepahitan atau kesakitan.Itu benar,Aku rasa aku tidak lagi memilikinya.semuanya
sudah berlalu.namun tetap dalam ingatanku.dan sering berulang kali aku teringat
akan kesakitanku dan sering sekali timbul sakit,namun setelahnya itu biasa
saja,aku lalukan semuanya,dan aku kembali pada titik rasa yang membuat aku luka
dan sakit.teman atau yang lainnya,terkadang tak lepas menyakitiku namun aku
berulang kembali berteman dengan mereka semua,karena buat aku rasa sakit itu
bagaikan bumbu dalam sebuah masakan yang namanya pertemanan,ya namanya bumbu
terkadang kita dapat lupa diri membuatnya menjadi berlebihan dan kekurangan
jadi akan terasa tidak enak itu pasti di rasakan.Namun jika kita tahu itu maka
kita tahu caranya untuk membuatnya menjadi pas rasanya dan enak rasnya,sekedar
mencicipi rasa tak enak karena berlebihan bukankah itu sering di lakukan oleh
juru masakan atau koki namanya.jadi bukankah itu tidak masalah buat seorang
koki hanya mencicipi rasa sakitnya saja.
Awal Merasakan Sakit pertama kali waktu sekolah dasar
tepatnya kelas tiga,tidak banyak yang aku ingat ketika aku kecil,namun aku
teringat akan sesuatu penglihatan waktu aku kecil.dulu aku ikut tour sekolahan
waktu naik kelas tiga SD,tepatnya di pantai parangtritis,aneh betul ketika itu
aku tiba waktu subuh,turun dari mobil mathari belum terbit aku melihat
tebing-tebing menyambarkan petir dan terlihat di tengahnya ada sesuatu yang
keluar,aku berlari karena takut,dan tidak begitu banyak yang aku ingat karena
di waktu itu di larang untuk berenang di pantai,setelahnya aku pulang.ada
perubahan setelah itu,yang aku rasakan aku mulai nakal,di mana bila ada seorang
yang memacu dan mendorongku untuk berani melakukan maka aku berani untuk
bertindak.mulai dari iseng buka rok wanita dan ingintip rok wanita sehingga aku
mengatakan pada orang banyak,merah-merah karena aku tahu celana dalamnya
berwarna merah dan si wanitapun menangis dan mengadu kepada guru,hukuman
melanda diri berdiri di depan kelas memegang kedua telinga dengan satu kaki,dan
terkadang di pukul dengan pengaris dan di lempar pakai penghapus kalo aku tidak
mendengarkan guru,sudah teralami namun itu bukan sakit.sampai muncul
perkelahian pertama aku dengan yuyu kangkang,ya dulu aku ingat aku sering memanggil
dia seperti itu,membuat pertengkaran kami berdua,namun pada saat itu yang ku
rasakan itu adalah bagian dari kesenangan.akibat dari itu kami pernah masuk
kantor sekolahan.
Dan sakitnya Itu di sini itu kata lagunya ? aku mendapati sebuah
lapor sekolahan aku tinggal di kelas itu rasa sakitnya yang pertama,yang buat
aku pindah sekolahan,dan lagi pula di tambah sekolahan aku jauh jaraknya dari
rumah karena waktu itu aku telah pindah rumah,jadi kuputuskan untuk pindah
sekolahan dan mendaftar sekolah sendirian,karena pertimbangan dulu uang saku
cuman 500 rupiah,ongkos pulang pergi 200 jajan 300 rupiah dulu aku rasa
cukup,udah dapat nasi goring jajanan yang lumayan buat orang miskin seperti aku
ini.kalo sekarang kamu benar mana mungkin cukup uang segitu buat apa ? cuman
bias ke beli permen doing katanya anak sekarang….!!!!
Ayah seorang supir angkot jalur 9 dulunya,nama mobilnya si
boy,dulu banyak yang kenal sama ayah aku,namun dia gak ngakuin aku ini
anaknya,ngakunya bujangan,dan aku adiknya,yak arena aku tinggal bersama nenek
aku yang aku sayang,dia ibu dari ayah aku,berprofesi sebagai pembantu rumah
tangga,penderitaan selalu terasa di hati bila melihat seorang anak di mana
tempat nenek aku berkerja,minder itu terasa meliaht mereka bersama orang tuanya
hidup enak makan enak,tidak kaya orang lain,aku tidak tidak begitu banyak
belajar dari nenek aku,karena nenek aku jarang berbicara,hanya memarahi saja
jika aku melebihi batasan untuk pelang kerumah dan lupa waktu,terkadang sambil
membawa sapu dan memukuli aku di sepanjang
jalan sambil aku menangis.namun
itulah bagian dari didikan.
Dan lagi aku terjebak dalam perkelahian,di mana waktu itu
aku anak baru kelas tiga SD,di kurung dalam kelas Di Hajar Oleh Anak kelas enam
SD,Tidak dapat keluar kelas sebab di kunci teriak juga tidak bisa karena hari
masih pagi gurupun belum tiba,lari lari naik meja akhrinya tertangkap pula
karena di bantu oleh temannya,bonyok deh habis. Nangis juga aku waktu itu,walau
terasa itu memalukan.tidak banyak yang aku ingat setelah itu,
Sebenarnya masa kecil aku terlalu pahit ceritanya,nenek
sebagi seorang pembantu,dan ayah yang takut sama istrinya dan tidak berikan aku
sesuatu didikan hanya uang bulanan yang diberikan ke nenek aku,dan sempat aku
trauma terhadap bencong dulu aku pernah di ajak tidur di rumah oleh seorang
perawat kakek2 di dekat rumah aku,setelah menginap di sana tidur dengan dia dia
menyuruh aku untuk memegan keponyaannya,dari situ aku malas dekat bencong.dan
sakit it uterus terasa semakin banyak, dari makan di lempar piring karena pakek
makan pakek tangan nyomot duluanlah,ayah yang memberi uang dengan di kuel2 lalu
di lemparkan kepada nenek aku,di keroyok lagi gara gara di bilang cina,di
keroyok delapan orang di lapang bola lagi menonton bola,karena terliaht aku
putih kayak cina,terjaan kaki menghantam tubuh bertubi tubi namun tangan tetap
menopang tubuh yang mampukan aku berlari lari dari kejaran mereka yang sambil
belari memukuli aku dengan botol dan melempariku dengan bebatuan.Sakit rasanya
namun setelahnya kami jadi berteman dengan mereka,entah kenapa aku tidak
mengerti,,,!!!!
Cerita cintapun sempat terasa di waktu SD namun itu bukan
bagian dari kesakitan.Saat Sd itulah tahap pertama kali aku merokok,dulu
namanya rokok pertama aku Rokok SUKUN murah karena cuman 100 rupiah perbatang.Dari
Sd Juga Sudah mulai dengan mabok ciu,mensen,topi miring,anggur merah,aggur
putih,tuak,biar hilang pikiran pusing dan kelelahan seharian,besok enjoy dengan
pikiran yang baru.itulah alcohol.mencoba pil anjing gila atau pil koplo dulu
pernah di smp kelas satu,seorang wanita yang memberikannya,di tasikmalaya itu
dulu pertama kali,perasaan aku berjalan melayang,setelahnya teler tidak
sadarkan diri.dan di situ pula ada rasa sakit saat sedang menonton di hari
minggu film kartun kesukaan aku dragon ball,tv tiba2 di matiin dengan sengaja
sama ibu tiri aku yang baru,perkelahian terjadi dan aku membanting dia dan
akupun terjatuh menatap muka dan menindihnya,namun aku teringat pada Tuhan
ketika itu,karena sempat kudengar pikiran ayo perkosa aja,gila tah aku ini itu
yang aku pikirkan,sehingga aku dapat teringat oleh Tuhan.Dia berlalri dan
mengadu kepada tetangga bahwa aku ingin memperkosanya,padahal itu tidak aku
lakukan,sakit juga rasanya di tuduh yang tidak aku lakukan.
Tinggal bersama nenek yang sebagai pembantu,ya wajar saja
bila akupun jadi seperti seorang pembantu,itu yang aku rasakan,karena kita
tinggal numpang sama orang lain,wajib membantunya,seperti memberi makan
ternak,mencuci piring,menjemur kemplang,karena sempat nenek aku kerja jadi
pembantu di pabrik kemplang rumahan.
Dari kecil hidup susah telah terbiasa,berhenti sekolah
melanjutkan kerja,pernah ikut jadi tukang tarik paying atau narik jaring ikan
di laut,namun kapok saat bertemu badai di waktu itu meliaht petir di lautan
mengingatkanku pada peristiwa parangtritis seolah lautan mengajakku untuk masuk
kedalamnya,dan kurasa itu suatu kebodohan,jelas bagai mana aku dapat
bernafas,?tapi bagi yang berpikiran tiada yang mustahil mungkin itu dapat saja
di lakukan,dengan seperti dongeng di film film kisah nyi roro kidul itu.dan
lanjut aku juga kerja jadi kenak tukang banguan itu telah di rasa,kerja di
rumah makan waktu itu juga aku rasakan,namun aku di takuti oleh bencong dan
akhirnya keluar kerja,setelah itu jadi tukang kebun,padahal aku mau di sekolahin
waktu itu,saying ayah aku merayu aku lagi untuk tinggal bersamanya,yah katanya
jadi apaan lo kalo kayak gitu.ikut papah aja nanti di sekolahin,dan aku lakukan
itu walau itu sebenarnya salah,karena akupun di sana akan di sekolahkan.
Smp mulai belajar minum botie dulu itu yang buat aku hilang
kesadaran dan terbangun ramai orang melihat aku telanjang malu juga
terasa.banyak rasa sakitnya,yang nyata aku rasakan,ketika aku telah
bekerja dan saat kuliah yang bertubi
tubi,mulai dari kisah cinta dengan perselingkuahannya,ada yang dating mengaku
bahwa aku ini udah punya anak,di tipu dengan teman yang membarter laptop
aku,dan ketika menemukan obat cinta itupun gagal kembali dan sakit kembali
sampai terasa di hati,membuat galau,bertubi tubi,di mana laptop aku hilang kmenbali
di rumah teman,dan motor hilang,kerjaan berhenti,semua terasa kacau saat
itu.semua habis,cinta,keuangan,keluarga,yang mana kakek aku bilang aku ini
bukan cucunya.inilah rasanya terjatuh dari anak tangga yang tertimpa anak
tangga itu dan itu berulang kali.Dan Waktu itu Aku mulai Mencoba ketagihan akan
inex dan sabu.walu dulu pernah smp sekali itu inex,dan sabu di waktu kerja di
Palembang.
Tinggal Dengan orang tua dari ibu yang merasa keberatan
membuat aku pergi kembali,dating ke rumah ibu yang di usir oleh ayah tiri
aku,sampai dating dengan tangan terbalut kain dan bamboo,yang meminta bantuan
150 ribu yang di katakana tidak ada padahal iya mampu aku tahu itu,sakit terasa
di masa smp.
Kosong tidak ada tujuan buat diri memutuskan hati untuk
pergi dan menenangkan pikiran,namun sama pula sakit pula akhirnya di sana
bertemu kawan sma dan temannya akhirnya kami bermusuhan ujungnya.dan lagi
sebelumnya sempat aku di tuduh ibu tiri aku yang baru aku ini memperkosa anak
buahnya padahal cuman mainan bercanda gurauan,yang tak sengaja yang emang
terasa berlebih dikit karena sempat terpenggang payudarahnya,tapi hal seperti
itu di bilang memperkosa,dan mau di laporkan ke polisi,aku sempat membela diri
mana buktinya?dia diam saja tidak berdaya tidak ada buktinya,itu mengartikan
hanya sebuah alasan agar aku pergi dari rumahnya.
Hidup berliku liku sakit bertubi tubi,namun itulah hidup
mesti di jalani,mau teriak itu telah berlalu,di ulang itu tidak dapat,apalah
daya sakit telah tergoreskan,hanya pelan pelan untuk mengobatinya tidak menoleh
ke belakang agar sedikit terlupakan.dan teruslah tetap berjalan.hikmat dari sebuah rasa sakit itu cuman bumbu yang tidak enak rasanya tercicipi,dan aku
harus tetap melanjutkan untuk membuat masakan menjadi enak rasanya.itu hanya
sebagian dari rasa sakit yang teringat,masih banyak hal besar rasa sakit yang
tercicipi tapi aku harus tetap memasaknya hingga enak terasa.di buang tidak dapat
karena ingatan tetap melekat,aku pernah memasak tak enak rasanya,jadi buat apa
di buang juga,buat belajar tambah kurang saja itu lebih mudah dari pada
perkalian,yang mana berkali kali harus memasaknya berulang kali.Demikianlah Tidak Terlalu Sakit, Namun itu Kesakitan
Mebex 100mg Tablet helps treat a variety of worm infections like pinworm, hookworm, tapeworm, and roundworm. It also prevents the infection from spreading by removing inactive forms of worms through stools. Deworming amends anemia and improves nutrition.
ReplyDelete