Membeli Kuda Religius

Pak Agus sedang berjalan-jalan melalui pedesaan ketika ia melihat kandang dengan kuda yang paling indah yang pernah dilihatnya. Kuda itu tinggi dan putih, dengan otot yang kekar. Pak Agus mencapai kesepakatan untuk membelinya dari pemiliknya, namun sang pemilik menyampaikan satu bagian kunci dari informasi mengenai kuda itu.

"Kami adalah keluarga religius, dan nilai-nilai religius di dalam diri kami telah ditanamkan dalam kuda kami. Agar dia mau berlari, anda harus mengatakan 'Terima kasih Tuhan', dan agar dia berhenti, anda harus mengatakan 'Bapa kami yang di sorga',"

Pak Agus segera naik ke pelana lalu mengatakan "Terima kasih Tuhan," dan hewan itu mulai berlari.

Mereka naik pegunungan sejauh beberapa kilometer; tiba-tiba mereka mendekat ke tebing. Sayangnya, Pak Agus tidak bisa mengingat kalimat untuk membuat hewan itu berhenti dan mencoba setiap bagian Alkitab yang ia bisa ingat, sampai hanya beberapa meter dari tepi tebing, ia berteriak, "Bapa kami yang di sorga!"

Kuda pun langsung berhenti. Gemetar dan berkeringat, Pak Agus merogoh sakunya dan mengeluarkan saputangan.

"Terima kasih Tuhan," katanya sambil mengusap alisnya.

No comments:

Post a Comment

Informations From: Omnipoten

Featured post

Melihat Melalui Mata yang Berbeda

Melihat Melalui Mata yang Berbeda Aku melihat melalui matamu. Dan ketika saya melakukannya, dunia semuanya biru, ungu dan hijau. Warnanya s...