Skip to main content

Harga Itu Adalah Komitmen

Baca: Lukas 9:22-27

"Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barngsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya." (Lukas 9:24)

Rasul Paulus menulis: "Dalam rumah yang besar bukan hanya terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah; yang pertama dipakai untuk maksud yang mulia dan yang terakhir untuk maksud yang kurang mulia. Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia." (2 Timotius 2:20-21).

Segala sesuatu yang memiliki nilai guna tinggi pasti berharga sangat mahal; sesuatu yang berkualitas juga pasti sangat mahal harganya. Sebaliknya, sesuatu yang murah kualitasnya pasti sangat diragukan. Apa pun itu, baik perabot rumah tangga, perhiasaan atau aksesoris, atau pun suatu jabatan (profesi) dan lain-lain.

Begitu juga dalam pengiringan kita kepada Tuhan, ada harga yang harus kita bayar. Memang kita telah menerima keselamatan dari Tuhan secara gratis, tanpa bayar. Tetapi untuk mengikuti Dia dan melayaniNya kita harus mau membayar segala sesuatunya. Tuhan Yesus berkata, "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku." (Lukas 9:23).

Harga itu adalah penyangkalan diri. Penyangkalan diri berarti rela mengesampingkan segala sesuatu yang merebut hati kita dari Tuhan; mau mengutamakan Tuhan lebih dari segalanya. Bila selama ini kita masih berkompromi dengan dosa, lebih mengasihi dunia ini, berarti kita belum mampu membayar harga itu. Harga dari keselamatan adalah kerelaan untuk menempatkan Yesus sebagai yang terutama dalam hidup kita.

Menjadi orang Kristen harganya adalah komitmen. Mengesampingkan kepentingan diri sendiri dan lebih mengutamakan Tuhan adalah bukti suatu komitmen. Inilah yang disebut pikul salib. Banyak orang ingin menjadi serupa dengan Kristus tapi hanya dalam hal melakukan mujizat, supaya namanya dikenal banyak orang.

Menjadi seperti Yesus berarti mau hidup seperti Yesus hidup: taat kepada kehendak Bapa sepenuhnya, senantiasa tekun berdoa dan rela menderita bagi Injil Kristus!

Comments

Popular posts from this blog

The Painting of Destiny

"Are you sure of this, Navan?" The old pirate stared at King Mannas' chief merchant. However, his bright emerald green eyes sparkled with laughter. "The information came from Daoud, one of my former crew members, when I was ravaging the coastal villages of Vyrone." Navan smiled at the expression crossing Gerrod's face, whose family had fled from one of these villages. The Iron Falcon was a legend and parents had always used the threat of its crew and its flaming-haired captain to scare naughty children into sleeping and behaving differently. Gerrod quickly recovered and smiled. "Then he must be a man to be trusted, indeed." "Ah!" cried Navan. "Daoud will take the coin from the mouth of a dead man while it is still warm. I trust him only because he knows the fate of him who lies to me." I may have made him captain when I decided to infiltrate King Mannas' court, but he still knows who is in charge. "We must tell ...

Good Morning America is a popular

Good Morning America is a popular morning news show that airs on ABC. It has been a staple in American households since its debut in 1975. The show covers a wide range of topics including news, entertainment, lifestyle, and pop culture. With its team of talented hosts and reporters, Good Morning America provides its viewers with the latest updates on current events and trending stories. One of the things that sets Good Morning America apart from other morning shows is its lively and energetic atmosphere. The hosts, including Robin Roberts, George Stephanopoulos, Michael Strahan, and Lara Spencer, bring a sense of fun and camaraderie to the show. They engage with their audience and each other in a way that feels genuine and relatable. In addition to its engaging hosts, Good Morning America also features a variety of segments that cater to a diverse audience. From cooking demos and fashion tips to celebrity interviews and human interest stories, the show offers something for everyone. Wh...

The liz hatton

The liz hatton is a unique piece of headwear that has been gaining popularity in recent years. This hat is characterized by its wide brim and low crown, which gives it a distinctive and fashionable look. The liz hatton is often made of materials such as wool, felt, or straw, making it a versatile accessory that can be worn in various seasons. One of the key features of the liz hatton is its versatility. This hat can be dressed up or down, making it suitable for a range of occasions. Whether you're going for a casual look or a more formal outfit, the liz hatton can easily complement your ensemble. Additionally, the wide brim of the hat provides excellent sun protection, making it ideal for outdoor activities such as picnics or garden parties. In terms of style, the liz hatton can be compared to other types of hats such as the fedora or the boater. While these hats may have similar silhouettes, the liz hatton stands out for its unique shape and design. The low crown and wide brim of ...
  • Kabarmu Kunantikan Sayang

    Kabarmu Kunantikan Sayang Kumenanti Hadirnya Dirimu Kumenanti Kabarmu tiba Di Hari hari Yang ku Nanti Nanti Sepanjang hari Tiada ku Nanti Sebab kau hilang Aku Tak Tak Tahu Sebab kau Sirna Tiada Yang Ku Tahu Dan yang ku Tahu Kau hilang dariku Sejak kau Hilang Kini ku Sunyi ... Readmore

  • Cerpen : 99 Kesatria Tuhan "Asal Muasal Kemunculan 99 Kesatria"

    Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE ... Readmore

  • Cerpen : 99 Kesatria Tuhan "KISAH KEHANCURAN PLANET 99"

    Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE ... Readmore

  • Cerpen : 99 Kesatria Tuhan

    Kisah Di mulai dari seorang pemimpi dan pengkhayal yang bermimpi menjadi nyata.Di mana seorang ini selalu mengkhayalkan Dia menjadi Superhero,yang tentunya sering Ia tonton di televisi.sehingga di sekitarnya menyebut dirinya pengkhayal. Namun kali ini Ia bermimpi dan kali ini bukan sekedar hanya mi... Readmore

  • Nasku Ada Di SmackDown

    Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 st1\:*{behavior:url(#ieooui) } /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:y... Readmore

  • Renunganku : Apa Yang Kamu Lakukan ?

    Saat Kamu,Sedang Terbangun ! Apa yang Kamu Lakukan ? Saat Kamu,Sedang Terjatuh ! Apa yang Kamu Lakukan ? Dan Di Saat Kamu,Sedang Tertidur ! Apa yang Kamu Lakukan ? Apakah Mencoba untuk Mengeluh ? Apakah Menyelimutinya Dengan Penyesalan ? Ataukah Kamu Akan Larut Ke Dalam Ke Galauan ? Ku... Readmore

  • Nyatanya,Tuhan Tolong Aku

    Tak Ku kira,Tak ku Sangka Dan Tak ku Duga Anak Kecil Berjubah Putih,Kau tolong Aku Yang Aku,Ketakutan,Gemetar,Gelisah Dan bimbang Kau Tolong Aku Akhirnya Aku Mampu untuk berjalan Lagi Berjalan Untuk Menggapai Yang ku Usahakan Walau kini Semua Telah Menandai Aku Aku ini Sampah,Sampah Yang t... Readmore

  • Kini Benar Benar Aku Telah Kehabisan Daya

    Waktu Berlalu Dengan Cepatnya Enam Bulan Telah Aku Lalui Bahkan Lebih Dari itu Dayaku Kini Tersisa 0,5 lagi Jadi ku tuliskan Saja Di Sini Sisanya, Aku Perlu Berjalan Dan Aku Perlu Merintih untuk Mencari Daya Kembali Karena Nampak Jauh terpandang Tempat Pengisian Daya Upayaku Semua Yang Telah ... Readmore

  • Tidak Dapat Apa Apa

    Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 st1\:*{behavior:url(#ieooui) } /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow... Readmore

  • Puisi : Fajar Sumatraku Menyingsing Dari Ujung Kakinya

    Ketika Fajar Ketika Puisi  Ketika Sumatraku Kuatkan Kakinya Di Ujung Selatannya Menyingsing Dari ujung Kakinya Sinarkan Cahaya Fajar Ke Utara Puisi Tetaplah Beralunan Seperti Hembusan Angin Sepoi- Sepoi Sampaikan Suara hatinya Dari Lubuk Hatinya Bagaikan Sebuah Fajar Yang Hendak Si... Readmore