Skip to main content

Cerpen Di Atas Langit Masih Ada Langit

Pada suatu hari, seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak berusia 10 tahunan berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka.

Tukang cukur berkata, ”Itu Benu, dia anak paling bodoh yang pernah saya kenal”

”Masak, apa iya?” jawab pengusaha

Lalu tukang cukur memanggil si Benu, ia lalu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp.2.000 dan koin Rp.1.000, lalu menyuruh Benu memilih, ”Benu, kamu boleh pilih dan ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo ambil!”

Benu melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada uang Rp.2.000 dan Rp.1.000, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil uang Rp.1.000.

Tukang cukur dengan perasaan bangga lalu melirik dan berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, ”Benar kan yang saya katakan tadi, Benu itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya ngetes dia seperti itu tadi dan dia selalu mengambil uang logam yang nilainya lebih kecil.”

Setelah sang pengusaha selesai memotong rambutnya, di tengah perjalanan pulang dia bertemu dengan Benu. Karena merasa penasaran dengan apa yang dia lihat sebelumnya, dia pun memanggil Benu dan bertanya, ”Benu, tadi saya melihat sewaktu tukang cukur menawarkan uang lembaran Rp.2.000 dan Rp.1.000, saya lihat kok yang kamu ambil uang yang Rp.1.000, kenapa tak ambil yang Rp.2.000, nilainya kan lebih besar 2 kali lipat dari yang Rp.1.000?”

Benu pun tertawa kecil berkata, ”Saya tidak akan dapat lagi Rp.1.000 setiap hari, karena tukang cukur itu selalu penasaran kenapa saya tidak ambil yang seribu. Kalau saya ambil yang Rp.2.000, berarti permainannya selesai dan kapan lagi saya dapat uang jajan gratis setiap hari.”

Banyak orang yang merasa lebih pintar dibandingkan orang lain, sehingga mereka sering menganggap remeh orang lain. Ukuran kepintaran seseorang hanya TUHAN yang mengetahuinya. Alangkah bijaksananya jika kita tidak menganggap diri sendiri lebih pintar dari orang lain. Di atas langit masih ada langit yang lain.

Comments

Popular posts from this blog

The Painting of Destiny

"Are you sure of this, Navan?" The old pirate stared at King Mannas' chief merchant. However, his bright emerald green eyes sparkled with laughter. "The information came from Daoud, one of my former crew members, when I was ravaging the coastal villages of Vyrone." Navan smiled at the expression crossing Gerrod's face, whose family had fled from one of these villages. The Iron Falcon was a legend and parents had always used the threat of its crew and its flaming-haired captain to scare naughty children into sleeping and behaving differently. Gerrod quickly recovered and smiled. "Then he must be a man to be trusted, indeed." "Ah!" cried Navan. "Daoud will take the coin from the mouth of a dead man while it is still warm. I trust him only because he knows the fate of him who lies to me." I may have made him captain when I decided to infiltrate King Mannas' court, but he still knows who is in charge. "We must tell ...

Good Morning America is a popular

Good Morning America is a popular morning news show that airs on ABC. It has been a staple in American households since its debut in 1975. The show covers a wide range of topics including news, entertainment, lifestyle, and pop culture. With its team of talented hosts and reporters, Good Morning America provides its viewers with the latest updates on current events and trending stories. One of the things that sets Good Morning America apart from other morning shows is its lively and energetic atmosphere. The hosts, including Robin Roberts, George Stephanopoulos, Michael Strahan, and Lara Spencer, bring a sense of fun and camaraderie to the show. They engage with their audience and each other in a way that feels genuine and relatable. In addition to its engaging hosts, Good Morning America also features a variety of segments that cater to a diverse audience. From cooking demos and fashion tips to celebrity interviews and human interest stories, the show offers something for everyone. Wh...

The liz hatton

The liz hatton is a unique piece of headwear that has been gaining popularity in recent years. This hat is characterized by its wide brim and low crown, which gives it a distinctive and fashionable look. The liz hatton is often made of materials such as wool, felt, or straw, making it a versatile accessory that can be worn in various seasons. One of the key features of the liz hatton is its versatility. This hat can be dressed up or down, making it suitable for a range of occasions. Whether you're going for a casual look or a more formal outfit, the liz hatton can easily complement your ensemble. Additionally, the wide brim of the hat provides excellent sun protection, making it ideal for outdoor activities such as picnics or garden parties. In terms of style, the liz hatton can be compared to other types of hats such as the fedora or the boater. While these hats may have similar silhouettes, the liz hatton stands out for its unique shape and design. The low crown and wide brim of ...
  • Renungan Tuhan Membuka Pintu-Pintu Berkat

    Baca: Maleakhi 3:6-12 "Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap, supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman Tuhan semesta alam.” (Maleakhi 3:11) Dalam kehidupan rohani ada hukum timbal balik. Ketika kita menabur dalam k... Readmore

  • Renungan Merencanakan Masa Depan

    Baca: Kejadian 41:46-57 "maka Yusuf mengumpulkan segala bahan makanan ketujuh tahun kelimpahan yang ada di tanah Mesir, lalu disimpannya di kota-kota; hasil daerah sekitar tiap-tiap kota disimpan di dalam kota itu.” (Kejadian 41:48) Setiap orang pasti memiliki ribuan angan atau rencana un... Readmore

  • Cerpen Jangan Pernah Lupakan Aku Lagi

    Pagi ini, burung-burung tampak berkicau menyapaku. Sinar matahari yang hangat menyelimuti pagi yang indah ini. Aku mulai membuka mata dari tidur lelapku. Kulihat jam dinding biruku menunjukkan pukul 6 pagi. Aku pun turun dari tempat tidur hello kitty pemberian ayahku. Ini adalah pagi di hari Minggu ... Readmore

  • Cerpen The Way I Loved is Different

    Banyak yang bermimpi bagaimana membangun suatu hubungan yang harmonis, dan banyak pula yang berharap bagaimana dapat tetap menjaga keutuhan cinta di zaman ini. Hmmmm, aku adalah salah satu orang menginginkan dua hal itu tapi, ternyata banyak juga kendalanya. Bagaimana bisa melaksanakannya sedangkan,... Readmore

  • Cerpen The Things I Should Hate about You

    Can you imagine when you looking at delicious cake in front of you at fancy shop. And you want to just touch it, feel it smooth cream on your finger and then you put it on your mouth to taste what it’s feel like when its melt inside your mouth …Hmmm… Wait stop! Because its just y... Readmore

  • Humor Naik Bus Tingkat

    Di halte bus kabayan melihat bus bertingkat. Sang kondektur berteriak meneriakkan tujuan bus tersebut.. Si kabayan bertanya : Kabayan : "Jurusan mana bis inih, pak ? Kondektur : "Grogol !" Kabayan : "Kalau yang di atas ?" Begitu Saja Kok Di Masukin Hati Ada sekelompok anak muda yang mengadakan a... Readmore

  • Humor Yang Satu Pencipta Lagunya

    Di sebuah toko penjual burung, mempunyai 2 burung kakak tua. Kedua burung itu berbeda, yang satu suka bernyayi dan yang satunya lagi hanya diam saja, datang seseorang ingin membeli burung kakak tua. Ia berkata kepada si penjual burung : Pembeli : "Berapa harga burung kaka tua ini mas...?" Penjual:... Readmore

  • Cerpen Izinkan Aku Mencintainya (Part 3)

         Seperti biasa, ku ceritakan semuanya pada Arin. Nampaknya ia sangat kesal dan cemburu. Tapi ia menyembunyikannya dariku. "Iya, tadi anak-anak di sekolah heboh, bicarain Vindra yang pindah sekolah." Jawab Arin cuek. Keesokan harinya, aku dan Vindra berjalan menuju kelas tapi an... Readmore

  • Cerpen Izinkan Aku Mencintainya (Part 2)

         Lalu ku buka kedua mataku. Aku sangat takjub begitu melihat apa yang ada di depanku. Sebuah rumah pohon yang dihiasi bunga-bunga merah, putih, pink, kuning, hitam. Eitz... bunga warna hitam gak ada ya. Sori gue lupa. Aku langsung membelalak girang. "Rumah pohon?" kataku senang... Readmore

  • Cerpen Izinkan Aku Mencintainya (Part 1)

    Kusambut hari dengan berseri Seiring mentari yang terus menyinari Selaras hati yang bernyanyi Serinai kasih yang menyinar di hati Bersama sahabat yang selalu dekat Jalin erat terikat kuat ALIEF Dealova      Sepulang sekolah, aku tidak langsung pulang, melainkan masih mampir ke toko... Readmore