Humor Beo Milik Kapten

Beo Milik Kapten

Seorang pesulap yang bekerja di sebuah kapal pesiar, selalu mengulang trik yang
sama setiap minggu. Pasalnya, penontonnya selalu berbeda setiap minggu.
Tapi, tetap ada masalah. Burung beo milik kapten, yang menjadi penonton
setia, mulai memahami semua trik si pesulap itu. Setelahmengerti, dia mulai
berteriak-teriak di tengah-tengah pertunjukan.
"Lihat, topi itu berbeda."
"Lihat, dia menyembunyikan bunga dibawah meja."
"Hei, semua kartunya adalah As!"
Si pesulap sangat jengkel tapi tak mampu berbuat apa-apa. Namanya juga,
burung peliharaan sang kapten. Suatu hari, kapal pesiar itu mendapat kecelakaan
dan mulai tenggelam. Si pesulap menemukan sebatang kayu dan terapung-apung di
tengah laut, bersama burung beo itu. Mereka saling memandang dengan benci dan
berdiam diri. Hari demi hari, mereka berdua cuma melotot satu
sama lain.
Setelah lewat satu minggu, si burung beo itu bergumam, "Oke ... oke .. saya
menyerah. Dimana kamu sembunyikan sekoci penolong itu?"

Cium Dulu Pantat Gue

Seekor macan tutul bersedih. Ia kehilangan warna kulitnya yang indah itu.
Padahal bintang film holiwud pun suka dia punya motif. Apa boleh buat, aku
harus cari seluruh pelosok dihutan ini, siapa yang curi warna kulitku.
"He gajah, siapa yang curi warna kulitku?" tanyanya ke gajah.
"Kuberitahu kau siapa, tapi, cium dulu pantatku" jawab gajah. Sang macan yang
biasanya jadi raja hutan, terpaksa cium pantat gajah hanya untuk informasi yang
sangat ia perlukan ini.
"Tul, yang tahu siapa pencuri warna kau itu adalah si musang! Tanya aja dia"
kata gajah.
Si macan pun terpaksa cari musang. Waktu ketemu, ditanyanya si musang, "mas
musang, siapa yang curi warnaku?".
"Kuberi tahu kau siapa, tapi, cium dulu pantatku" jawab musang. Terpaksa
sekali lagi, sang macan cium pantat musang, demi informasi yang amat penting
ini.
"Tul, yang tahu siapa pencuri warna kau itu adalah si kancil! Tanya aja dia"
ujar musang kemudian.
Terpaksa lagi si macan tutul mencari kancil. Demi informasi yang amat penting
ini. Tapi, lagi-lagi untuk mendapat informasi yang berantai ini ia harus cium
pantat si pemberi informasi. Setelah kancil, berturut-turut monyet, lantas
landak, rusa, anoa, tapir, sapi, kambing, ayam, bebek, sampai akhir nya
sampailah ia ke bongkibong.
Pengen tahu binatang apa bongkibong itu?
Cium dulu pantatku..

Sayur Bambu

Seperti biasanya para turis asing kalau mau main nggak peduli waktu.Apa itu
musim liburan apa musim kawin, bodo amat.Alkisah tersebutlah seorang wisman
ditemani seorang guide terdampar di wilayah Karangbolong,Kebumen. Setelah puas
dengan pemandangan pantai, mereka jalan-jalan di area pegunungan yang sejuk dan
indah.
Pada saatnya makan siang, mereka bingung karena nggak ada restoran atau pun
cafe, apalagi warteg. Warung makan pun susah dicari. Maklum daerah pegunungan
dan lagi waktu itu bukan musim pesiar.
Maka akhirnya mereka mampir di rumah penduduk. Memang dasar orang Kebumen
baik-baik,mereka disuguhin makan secara cuma-cuma (gratis).
Setelah makan terjadilah dialog:
Turis : "Enak sekali makan siang kali ini.Apalagi sup yang putih.Sup apakah?"
Guide : " Oh, itu sayur rebung,Sir."
Turis : "Apa itu rebung?"
Guide : "Rebung itu bambu yang masih muda,Sir."
Turis : "Bambu muda? Orang Indonesia memang pintar masak.Bambu yang masih
muda saja enak apalagi bambu yang tua,pasti sangat enak."
Guide : "Dasar bule,lu!"

Ular Keket

Ini adalah suatu cerita mengenai Ibu Guru SD dan muridnya... Tono yang nakal
(suka ngomong kata2 jorok)...
Suatu saat sang guru sedang mengetes murid2nya mengenai abjad dan kata,
dimulai dengan huruf A ...
Ada beberapa muridnya mengangkat tangannya untuk menjawab...termasuk Tono..
tapi sang guru langsung menunjuk yang lain.. takut huruf tersebut langsung
dihubungkan dengan kata2 jorok
"Apel" kata murid yang ditunjuk bu guru... "ya betul" kata bu guru... sampai
seterusnya ..dan Tono selalu mengangkat tangannya dan tak pernah diberi
kesempatan oleh sang guru..
Akhirnya sang guru iba juga dengan Tono... untuk huruf U ia memberi
kesempatan kepada Tono.. karena bu guru tersebut berpikir.. tak ada kata jorok
yang bisa diambil dari huruf U ..
"Ular Keket" kata Tono ... wah lega juga itu bu guru ... bukan kata jorok ...
tapi itu membuat sang guru penasaran juga rupanya.. tumben ini anak ngga'
ngomong jorok ..
Kemudian ia tanya ke Tono.. "apa itu ular keket" ..
Langsung aja Tono ngomong "Ular Keket burungnya gede bu !!"

No comments:

Post a Comment

Informations From: Omnipoten

Featured post

Melihat Melalui Mata yang Berbeda

Melihat Melalui Mata yang Berbeda Aku melihat melalui matamu. Dan ketika saya melakukannya, dunia semuanya biru, ungu dan hijau. Warnanya s...