Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2018

Cerpen Awal Yang Terakhir

Aku ingin memiliki cinta hanya satu di dalam kehidupanku kelak. Aku ingin cinta itu abadi sampai dibawa mati. Aku ingin semua orang tahu kalau aku dan cintaku bersama untuk selamanya.      Aku Adra, salah satu mahasiswa kampus terkenal di Bandung. Umurku sekarang 20 tahun. Menurut survei yang pernah aku lakukan, aku merupakan salah satu idola perempuan di kampusku. Entah mungkin karena aku tinggi, putih, tampan, manis ahh lupakan. Dan karena itu aku dicap sebagai play boy, tak masalah untukku toh yang akan menyesal juga perempuan yang suka padaku.      Selama ini aku tidak menghiraukan perasaan perempuan, semua aku khianati dan aku tinggalkan begitu saja. Tinggal mereka saja yang gila seperti tidak ada lagi semangat hidup. Aku tidak pernah merasa berdosa. Tentu karena karma belum datang di kehidupanku.      Hari ini aku mendapat jadwal kuliah siang. Seperti biasa aku pergi dengan motor sport ku berwarna merah. Hari ini aku pergi sendiri,...

Cerpen Just The Way I Am

'Sorry, but we need a taller person, Miss Tanners,' said that young lady. 'Our shop has tall shelves, so we need a taller person to work here,' she added. I can understand that, 'Well its okay, no problem. I'll try to find another part time job.' So, I walked to my home. It was Saturday evening so I thought I did not want to go home earlier, so I change my direction. I went to my friend's house, Gina. She always made me feel better. Gina opened me the door when I got to her house. She was surprised because I did not tell her before, that I will go to her house. 'Andrea, what's up?' she asked 'Nothing I just being refused from the Lucky store, because I'm not tall enough to take a thing from their shelves,' I said. Gina looked at me. I know I might look miserable, because she knew that it was not the first time for me to have been rejected from a job that I applied. 'Oh, honey,' she said. 'Wait a minute,...

Renungan Yesus Telah Bangkit Kebenaran Berita Injil

Baca:  Yohanes 20:1-10 "Sebab selama itu mereka belum mengerti isi Kitab suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari antara orang mati." (Yohanes 20:9) Hari ini ada sukacita besar! Yesus Kristus telah bangikit di hari yang ke-3: kuburNya kosong! Kebangkitan Kristus berarti kemenangan iman Kristen; dan ini merupakan penggenapan dari nubuat mengenai Mesias yang tertulis dalam  Mazmur 16:10: "...Engkau tidak menyerahan aku ke dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan." Apabila Yesus Kristus tidak dibangkitkan, sia-sialah iman percaya kita dan kita pun masih hidup di dalam dosa. Jika Kristus tidak dibangkitkan, Injil hanyalah sebagai buku cerita fiksi belaka dan percuma Injil diberitakan ke seluruh penjuru dunia ini. Namun dengan kebangkitan Kristus di hari yang ketiga ini berita Injil adalah  ya  dan  amin,  itulah sebabkan Injil harus diberitakan. Itulah sebabnya Tuhan Yesus memberi perintah kepada murid-muridNya dan j...

Renungan Penebusan Kristus Untuk Kehidupan Kekal

Baca:  Galatia 3:1-14 "Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: 'Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!' " (Galatia 3:13) Sejak zaman Musa yang hidup di Perjanjian Lama sampai pada masa bait Allah dibangun oleh Herodes di Perjanjian Baru, di mana bait Allah itu sering dikunjungi oleh Yesus, terdapat tabir yang memisahkan antara ruang luar dengan ruang Mahasuci. Ini sebagai pertanda bahwa jalan kepada Allah masih belum terbuka, melainkan tertutup. Namun pada saat Yesus berseru,  "Sudah selesai," , tabir Bait Suci itu pun terbelah menjadi dua. Yesus telah membuka jalan keselamatan bagi manusia. Sebagai manusia berdosa kita tidak layak datang kepada Allah dan masuk ke hadiratNya. Allah itu Mahakudus adanya, namun  "...oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui ta...

Renungan Yesus Kristus Sudah Menyelesaikan

Baca:  Yohanes 19:28-42 "Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: 'Sudah selesai.' Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya." (Yohanes 19:30) Pernyataan Yesus 'sudah selesai' menunjukkan bahwa bagi Yesus salib bukan hanya sekedar penderitaan atau aniaya bagiNya, tetapi salib adalah sebuah tugas dan misi yang harus Ia emban dari Bapa. Karena salib itu merupakan tugas yang tidak mudah, Yesus pun sujud dan berdoa,  "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki." (Matius 26:39). Ungkapan sudah selesai juga ungkapan bahwa Yesus telah menyelesaikannya dan taat sampai akhir seperti yang juga disampaikan Rasul Paulus kepada jemaat di Filipi,  "Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib." (Filipi 2:8).  Karena dosa, seharusnya kit...

Cerpen Just a Dream

There I was again tonight. I invited to join a party with all my beloved friends. I was happy since I can meet my old friends there. On my way, it has gone happily but, then, when I was there, everything wasn't as well as what I have imagined. I was forcing myself to laugh with faking smiles. There was full with walls of insincerity. Then when all have been same old tired, I was shifting my eyes and I found a vacancy of love. I couldn't enjoy everything but him. What I have felt before, it vanished when I saw his face. All I can see is that it was enchanting to meet him. It just like his eyes whispered 'have we meet?'. Ohh God! his sillhouette crossed the room, and starts to make its way to me, then I founded in a lonely place. 'Hi, I'm Jhonatan, what's your name?' 'Oh, my name is Taylor. Nice to meet you' 'What's a great name. Nice to meet you too, taylor' There was only both of us, then the playful conversation starts. I was c...

Cerpen It’s Always Been You

'Epinn, sini! Ada kepik kuning!' 'Panas Eliiin, pulang aja yuk!' 'Kamu kalo mau pulang pulang duluan aja deh!' 'Ya udah deh, aku tungguin.' Ugh, senin lagi! Sabtu ke Senin itu cepet banget sih. 'Kaithlyn! Udahan belum? Udah jam stengah 7!' Panggil mama dari bawah. 'Ya maa! Bentar lagi aku turun!' Sahutku sambil cepat cepat membereskan tas. 'Kevin balik dari US kamu tau?' Lanjut mama setelah aku turun. 'Tauu, aku mesti temenin dia juga kan,' Jawabku sebal. Bukannya gak seneng temen kecilku itu balik kesini lagi, tapi gara gara kelamaan di US dia jadi banyak gaya dan kerjaannya clubbing mulu. Dan aku benci sama cowok yang suka ke club! 'Ya udah, bagus kamu tau. Cepet pergi, ntar telat lagi!' 'Hai Lin,' Sapa cowok itu sambil menyolek daguku. Centil banget kan gayanya, bikin keki! 'Apaan sih Kev, gak usah panggil gitu lagi. Sok imut!' Jawabku ketus sambil berjalan meninggalkannya. 'Come on Kai...

Cerpen Cinta Tapi Beda

     Dua orang sahabat. Perempuan dan laki-laki saling menyayangi. Mereka berdua banyak perbedaan, namun mereka lah yang bisa menutupi perbedaan itu satu sama lain. Mungkin keyakinan mereka membisikan napas-napas cinta persahabatan. Yang membuat kedua senyuman indah mereka berpadu menjadi satu jalinan kasih sayang, namun tak ubahnya seperti dua persahabatan. Dua hati di antara mereka saling mengerti, memahami dan mengajarkan kasih sayang dengan lembut. Lidia dan Kevin.      Bertemu di suatu surau tepat saat tanggal 25 Desember 2003. Saat perayaan hari Natal bagi umat beragama kristen, tak terkecuali Kevin dan para sahabatnya menikmati keyakinan dan perayaan yang indah hari itu, sejuk sesejuk jiwa yang bermetamorfosa dengan indahnya bunga melati atau yang lain di sekitar surau dekat gerejanya. Sejak saat itu terjalin ikatan persahabatan antara Lidia dan Kevin. Mereka mulai bermain bersama, bersepeda, bahkan jika satu tetesan terlihat di antara satu saha...

Cerpen Tak Ada Yang Berubah Meski Sayap Telah Patah

"ma... kaca mata aku dimana?" Icha menggeledah tasnya yang ada di ruang tamu. "ini sayang.. tadi mama lihat kacamata kamu kotor, jadi mama bersihin" jawab mamanya dengan sangat lembut. "oh, makasih ya ma.. ya udah aku kuliah dulu ya ma.. Assalamuallaikum" "Wa'allaikumussalam, hati-hati sayang"      Dengan motor vespa pemberian kakenya Icha bergegas ke kampus, jalan yang biasanya padat merayap kini tampak lancar karena hari masih cukup pagi. Icha memang sengaja berangkat lebih awal karena ia janjian sama Yoga, Icha meminta Yoga untuk menjelaskan materi yang kurang ia kuasai. Yoga adalah teman Icha sejak SMA, kini mereka kuliah di universitas yang sama namun beda jurusan. "kemana aja sih cha.. lihat.. ini udah jam berapa..!" tanya Yoga tampak kesal. "ya maaf Ga.. sepuluh menit aja kok.." "ya udah, cepet.. setengah jam lagi aku harus ketemu sama dosen.." "ya udah... sabar kek.. ni.. yang ini.. aku e...

Cerpen Berat Sahabat

Suara alarm di handphonenya tak mampu kalahkan udara dingin pagi ini. Seharusnya remaja yang baru duduk di bangku 2 SMA ini sudah harus bangun 10 menit yang lalu, tapi gadis bernama lengkap Aeldra Dwi Alana itu masih melingkar di pembaringan. Hampir setiap pagi Ibu kost turun tangan membangunkannya."El... Sudah jam 06.30, lo udah bangun?" Tanya Bu Nani. Tak ada jawaban. Wanita berkepala 4 itu kembali mengetuk pintu, kali ini agak keras."Ayo bangun El, nanti kamu telat lagi ke sekolah.""Iyaa..." Beberapa menit kemudian gadis itu keluar sambil merapikan ikat pinggangnya."Lo gak mandi?" selidik Bu Kost sambil mengendus.El nyengir, "Apa gunanya parfum kalau El harus mandi setiap pagi."Bu Nani hanya menggeleng dan membiarkan gadis itu berlalu "El..." seorang gadis bertubuh mungil dengan pita pink di rambutnya berdiri di pintu kelas. Keysha memang selalu datang lebih awal.Keysha dan El adalah teman baik sejak duduk di bangku ke...

Cerpen Imaginary Sky Man

'William wait me' I shouted him because I left behind. 'can you move faster Mrs. snail?' said William He was my best friend in my Senior High School. We used to spend time together. We loved to see sunset at the roof. I thought he was a good boy. He ever said to me when I was going to tear 'don't show your weakness Miara, keep smile even if you have to pretend fine.' We used to be together, as I said before. We loved shooting stars, shore those dreams and talked anything. He also knew about me well, include of my fans fiction that I had_Sky Man. I liked this philosophy too. 'skies are above us. The color is blue and cheerful. Skies are the place to take dream for some kids. Skies protect us and the earth. And my Sky Man specially protect me' I told William. But he answered, 'but sky is high. You are unable to reach him'. I became gloomy with his statement. But he laughed me and we laughed together. Lately I realized his words. William was ...

Cerpen Dari Pengagum Menjadi Kekasih

Hari itu adalah hari pertamaku untuk memulai prakerin di sebuah universitas swasta di kota Malang, rasanya senang bisa memulai prakerin di sana bukan karena Universitasnya namun ada seorang mahasiswa yang membuatku merasa nyaman dan betah untuk berlama-lama berada disana. Dia bernama Arya, pesonanya yang membuatku menaruh rasa pada dirinya, dia sungguh tampan, pintar dan yang paling membuatku senang, dia seorang mahasiswa yang sholeh.       Suatu ketika sahabatku Okta mengajakku untuk menemui mas Arya untuk mengajari cara mensharing printer, sontak saja aku langsung bersemangat untuk mengantar sahabatku ini. "Ayo cepet" pintaku pada Okta, "Iya, semangat banget kalau mau ketemu sama mas Arya" Jawab Okta dengan sedikit senyuman yang membuat wajahnya semakin manis.       Sesampainya di ruangan mas Arya, aku dan Okta langsung minta ajarin bagaimana cara sharing printer. Panjang lebar plus tinggi mas Arya ngejelasin sambil selalu tersenyum yang membuat aku sem...

Humor Jadikan Aku Wanita Sejati

Ada sebuah pesawat terbang yang sedang membawa banyak penumpang. Tiba-tiba di tengah jalan terjadi hujan badai yang sangat dahsyat. Pesawat itu terombang ambing oleh badai hujan, angin keras dan kilat yang menyambar-nyambar. Penumpang pesawat itu histeris dan berteriak melihat keadaan itu. Mereka yakin pesawat itu akan jatuh dan mereka semua akan mati. Di tengah kericuhan itu, ada seorang wanita muda yang melompat dan mengumumkan, "Saya tidak bisa menerima semua ini lagi ! Saya tidak bisa duduk disini dan mati seperti binatang, tertahan dikursinya. Jika saya akan mati, biarkan saya mati dengan merasakan jadi wanita terlebih dahulu. Apakah ada laki-laki di sini yang dapat sanggup membuat saya merasakan menjadi wanita?" Dia melihat sebuah tangan meraih punggungnya, dan seorang pria tampan, tinggi, berotot tersenyum. Dia kemudian berjalan ke depan wanita muda itu. Ketika dia sudah di depan wanita itu, dia membuka kaosnya, dan menunjukkan tubuhnya yang kekar. Dia mel...